Thursday, May 2, 2013

Renungan by Teguh Sukaryo : Disiplin = Cara terbaik untuk bebas


Saya mengajak teman-teman semua untuk merenungkan kembali sebuah kebenaran pada paradox di atas. Pentingnya sebuah kedisiplinan: Semakin kita disiplin, semakin kita dapat bebas mengekspresikan apa yang kita ingin sampaikan dalam bermusik. 

Tanpa disiplin dalam berlatih, disiplin dalam mengatur waktu, disiplin dalam mempelajari teknik yang sehat, dan disiplin dalam menambah ilmu pengetahuan kita, kita tidak akan mampu bertindak banyak. Kemajuan kita akan terhambat dan kita akan terbelenggu oleh kekurangan-kekurangan kita, baik karena teknik yang buruk, pengetahuan musik yang terbatas, maupun permainan yang jauh dari berkualitas - kesemuanya menghalangi kita dalam berekspresi secara baik dan leluasa. 

Sebelum kita mampu untuk mengekspresikan apa yang ingin kita ekspresikan secara optimal, kedisiplinan perlu menyelimuti setiap persiapan latihan dan belajar kita. Semakin kita berdisiplin semakin kita "tersenjatai" dan mampu untuk berekspresi dengan bebas dan lincah. 

Nah, mari teman-teman MKI, saya ingin jangan ada satupun dari kita yang remehkan pentingnya arti kedisiplinan. Kita mau bebas yang bermutu, bukan? Disiplin adalah kuncinya! Discipline is freeing! Bayangkan kita semua akan bebas mengekspresikan apa yang kita sudah rasakan dan komposer inginkan, tanpa aling-aling kesulitan teknik, penjarian, pemahaman gaya ataupun memori yang buruk. Oh, indahnya! Kita bebas! Dan lebih indah lagi, kita semua bisa! Ya, bisa! - asal kita mau berdisiplin. 

Setelah bertekun dan berdisiplin dalam berlatih dan belajar, termasuk mengerjakan pekerjaan2 rumah kita, kebebasan yang sebenarnya akan menghampiri kita, diantaranya: 

1) Kebebasan memilih repertoire yang lebih luas dan menantang. Karena penguasaan teknik yang baik, pemahaman gaya yang memadahi, dan kemampuan bermain bersih serta mendengarkan dengan baik, kita lebih bebas memilih repertoire yang ingin kita pelajari dan tampilkan di konser.

2) Kebebasan bermain tanpa menghadapi speed wall. Dengan disiplin mempelajari teknik yang baik, kesulitan bermain cepat dan virtuosic akan teratasi. Kita akan dapat bermain cepat dan bebas, read: "bebas hambatan"; 

3) Bebas dari permainan yang tidak rapi dan kotor. Disiplin dalam berlatih yang benar adalah cara yang paling efektif untuk membersihkan permainan bermusik yang amburadul;

4) Bebas memilih guru dan konservatori bergensi. Hasil ketekunan dan disiplin kita membuat kita diberbagai dimensi lebih unggul dari yang lain. Ini membuat kita bisa lebih bebas memilih guru yang kita inginkan dan menentukan konservatori yang kita impikan.

5) Bebas untuk tampil di lebih banyak tempat lagi. Ya, tentu saja nantinya buah kerja keras dan kedisiplinan kita membuka pintu lebar-lebar untuk kesempatan berkonser dimana-mana.

6) Lebih bebas memilih berpartner dengan rekan2 musisi yang kita dambakan dan sukai.

Salam MKI!